Gangguan pencernaan

Gangguan kesehatan pencernaan

Gangguan sistem pencernaan
manusia memiliki banyak
kemungkinan penyebab. Seringkali,gangguan pencernaan berkaitan erat dengan gaya hidup seseorang dan
mungkin dipicu oleh sistem
pencernaan makanan yang tidak
sehat, minuman beralkohol atau
obat-obatan yang di konsumsi.
Penyebab gangguan pencernaan
termasuk:
-Makan berlebihan atau makan terlalu cepat
-Makanan berlemak
-berminyak atau pedas
-Terlalu banyak kafein,
alkohol, coklat.
-rokok
-kecemasan
-Antibiotik, obat
-penghilang gejala nyeri dan suplemen zat besi tertentu
Kadang-kadang penyakit pada
pencernaan disebabkan oleh kondisi pencernaan lainnya, termasuk:

Radang perut.
Tukak lambung.
Penyakit celiac.
Batu empedu.
Sembelit.
Peradangan pankreas
(pankreatitis)
Kanker perut.
Penyumbatan usus.
Berkurangnya aliran.
darah dalam usus(iskemia usus)Meskipun gangguan saluran pencernaan biasanya tidak memiliki komplikasi serius, hal itu dapat mempengaruhi hidup Anda dengan membuat Anda merasa tidak nyaman dan menyebabkan Anda makan lebih
sedikit.Bila penyakit saluran
pencernaan disebabkan oleh kondisi yang mendasarinya, kondisi tersebut juga dapat memiliki komplikasi sendiri.


Tes dan Diagnosis,Dokter Anda dapat memulai dengan pemeriksaan fisik secara
menyeluruh.Evaluasi tersebut
mungkin cukup jika penyakit sistem pencernaan Anda ringan dan Anda tidak mengalami gejala-gejala tertentu, seperti penurunan berat badan dan muntah berulang.Tetapi jika penyakit pada sistem pencernaan Anda muncul tiba-tiba,dan Anda mengalami gejala-gejala yang parah dan usia Anda lebih tua dari usia 50 tahun, dokter anda dapat merekomendasikan:
Tes laboratorium,untuk memeriksa masalah tiroid atau gangguan metabolik lainnya.

Tes nafas dan tinja,untuk memeriksa Helicobacter pylori
(H. pylori), bakteri yang berhubungan dengan tukak lambung, yang dapat menyebabkan kelainan sistem pencernaan.Endoskopi, untuk memeriksa kelainan oada sistem pencernaan bagian atas.

Sebuah sampel jaringan (biopsi)
dapat diambil untuk analisis.
Tes pencitraan (sinar X atau scan),untuk memeriksa
obstruksi usus.
Jika pengujian awal gagal mencari penyebab, dokter bisa mendiagnosa dispepsia fungsional.


Perawatan dan Obat-Obatan
Perubahan gaya hidup dapat
membantu mengatasi gangguan
pencernaan. Dokter akan
merekomendasikan:
Menghindari makanan yang memicu gejala gangguan pencernaan Makan lima atau
enam porsi kecil sehari daripada tiga kali makan dalam porsi besar Mengurangi atau
menghilangkan konsumsi alkohol dan kafein,Menghindari obat penghilang rasa sakit
tertentu.

Mencari pengobatan alternatif yang dapat mengatasi gangguan
sistem pencernaan anda mengendalikan stres dan kecemasan.



Moga Manfaat. :)

Comments

Popular posts from this blog

Asam urat

Ginjal dan fungsinya

Fungsi jantung